Jakarta, ditrinews.com – PT Pertamina (Persero) terus mengembangkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bertipe Fast Charging di titik strategis dan potensial sebagai upaya untuk mendorong hadirnya energi bersih (clean energy) dan mengakselerasi tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Usai meresmikan SPKLU Fatmawati Jakarta Selatan pada Desember 2020 lalu, pengembangan fasilitas energi masa depan ini terus berlanjut. Salah satunya yakni pengembangan SPKLU Fast Charging di area Bandara Internasional Soekarno – Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.
Pengembangan SPKLU Fast Charging ini akan bersinergi dengan Grab Indonesia yang merupakan perusahaan transportasi berbasis aplikasi yang memiliki mitra pengendara.
President of Grab Indonesia Grab, Ridzki Kramadibrata menjelaskan bahwa Grab percaya pengurangan jejak karbon dan dampak lingkungan juga sejalan dengan menciptakan peluang ekonomi bagi komunitas lokal.
“Kami terus mencari cara untuk mengurangi jejak karbon dan meningkatkan inisiatif keberlanjutan lingkungan kami melalui berbagai kemitraan,” ucapnya dalam acara peluncuran Kampanye #LangkahHijau Grab yang bertepatan dengan Hari Bumi, Kamis, 22 April 2021.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pengembangan infrastruktur kendaraan listrik ini merupakan dukungan Pertamina terhadap Peraturan Presiden no 55 tahun 2019 terkait Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai.
SPKLU Fast Charging ini juga sebagai upaya Pertamina untuk dapat berkontribusi pada pengurangan emisi karbon dioksida (CO2) di Indonesia.
Nicke menambahkan, Pertamina memiliki cita-cita menjadi World Class Energy Company yang secara bertahap menyiapkan transisi energi kearah energi terbarukan.
“Salah satunya dalam sektor energi Baterai Kendaraan Listrik melalui pembentukan perusahaan patungan Indonesia Batterai Corporation (IBC), serta menyiapkan infrastruktur pengisian baterai kendaraan listrik di sisi hilirnya, termasuk pengembangan SPKLU,” ucapnya.
Kerjasama pengembangan bisnis SPKLU Fast Charging di area Bandara Soekarno Hatta ini sangat strategis karena merupakan wilayah dengan mobilitas dan traffic yang cukup tinggi.
Melalui sinergi bersama Grab Indonesia yang berkomitmen meningkatkan jumlah armada kendaraan listriknya, Pertamina yakin kerja sama ini akan membawa kontribusi yang positif guna mendukung percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai di Indonesia.
Pertamina, ungkap Nicke, saat ini telah mengembangkan enam titik lokasi SPKLU bertipe Fast Charging yang tersebar di lokasi SPBU dan lokasi strategis lainnya yang berada di wilayah DKI Jakarta dan Banten.
Dalam pengoperasiannya SPKLU ini bersifat self service dan cashless dengan tetap mengedepankan kemudahan pengisian bagi pemilik kendaraan.(*)