Jatim, ditrinews.com – Sambil menikmati secangkir kopi, M Safril Ridho, sangat tertarik dengan salah satu lukisan yang terpajang di sebuah kedai kopi.
Lukisan tersebut berupa lukisan harimau yang bisa dilihat saat memasuki kedai kopi bernama Roemah Kopi Kalibaroe yang berada di Dusun Krajan, Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).
“Lukisan harimaunya bagus dan terlihat seperti hidup. Sehingga saya langsung memesan lukisan dengan logo terbaru perusahaan kepada Tatang Muhammad Toha yang merupakan salah satu seniman Banyuwangi (owner Roemah Kopi Kalibaroe),” ucap Ridho, Jumat, 04 Maret 2022, pukul 18.30 WIB.
Menurut CEO Media Global Grup (MGG), harga lukisan yang telah di pesan sebenarnya tidak penting juga harus dibahas. Yang penting ia puas dengan hasil karya seseorang.
“Kalau lukisannya sudah selesai, nanti akan langsung saya bawa pulang dan pajang di kantor,” imbuhnya.
Ridho mengatakan, Roemah Kopi Kalibaroe merupakan salah satu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berada di kawasan Banyuwangi dan harusnya bisa lebih dikembangkan lagi.
“UMKM ini dikelola oleh perorangan dan diharapkan bisa terus berkembang terutama dari marketing. Itu semua harus di support oleh pemerintah baik daerah maupun pusat,” ujarnya.
Kedai Roemah Kopi Kalibaroe telah memiliki beberapa varian produk diantaranya seperti Coffee Tubruk, V60, Vietnam Drip, Espresso, Warm Moka, Iced Moka, Cappucino, Coffe Milk, Black Ice Coffee dan juga Non Coffee, yang semuanya dari kopi arabika dan robusta.
Soal harga pastinya dijamin sesuai dengan kebutuhan dan gak akan bikin kantong jebol, karena harga berkisar Rp 6 ribu hingga Rp 12 ribu saja.
Ditempat yang sama, Tatang mengatakan, bahwa produk yang dipasarkannya adalah produk asli lokal dan merupakan hasil perkebunan petani yang ada di wilayah Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi.
“Produk kita ini murni 100 persen asli dari lokal Banyuwangi. Semua itu berkaitan dengan aroma, kualitas, serta mutu agar bisa dinikmati, dan orang yang sudah pernah mencicipi produk yang kami pasarkan akan merasa ketagihan,” ucapnya.
Ternyata owner Roemah Kopi Kalibaroe ini merupakan seorang seniman lukis yang bisa dikatakan lukisanya sudah banyak diminati masyarakat umum baik di Banyuwangi dan sejumlah daerah kota lain di Indonesia. Hal ini terlihat dari beberapa lukisan yang dipajang di kedai miliknya.
“Salah satu hobi saya memang melukis, dan hal itu kental dengan saya, sejak usia muda sudah belajar bagaimana seni lukis. Jadi ini memang untuk melengkapi bagaimana saya membentuk suasana di kedai kopi, dan saya berusaha menampilkan di kedai ada sesuatu yang berkaitan dengan profesi yang selama ini saya jalankan,” papar Tatang. (*)
