Jabar, ditrinews.com – Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 Magnitudo mengguncang wilayah Cianjur, Jawa Barat (Jabar), hari Senin, 21 November 2022, sekitar pukul 13.21 WIB.
Gempa ini berpusat di 10 Km arah barat daya dari Cianjur, Jabar, dengan kedalaman gempa 10 Km. Titik gempa berada di 6,84 Lintang Selatan, dan 107,05 Bujur Timur.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa gempa yang terjadi ini tidak berpotensi tsunami.
Akibat gempa yang terjadi di wilayah Cianjur tersebut, 20 orang warga dikabarkan meninggal dunia, dan tercatat sudah 200 orang luka, serta diperkirakan akan terus bertambah.
“Data terupdate dari rumah sakit sudah 20 orang yang meninggal, dan masih ada juga korban tertimbun belum dievakuasi,” ucap Bupati Cianjur, Herman Suherman, di RSUD Sayang.
Lanjutnya, korban luka yang tercatat saat ini mencapai 200 orang dan diperkirakan korban luka terus bertambah.
“Sudah 200 orang korban gempa yang masuk RS, baik karena luka ringan ataupun berat,” papar Herman.
Sementara itu, Dirut RSUD Sayang, Darmawan, mengatakan bahwa korban gempa masih dirawat di halaman rumah sakit, pasalnya pihak RS masih khawatir terjadi gempa susulan.
“Sementara dirawat di luar, selain karena penuh juga khawatir ada gempa susulan. Tapi kami tangani semaksimal mungkin dengan mengeluarkan semua alat medis yang ada,” ucap Darmawan. (*)